Wednesday, June 19, 2013

Rekomendasi Designer

Hai superwoman!
Apa kabar??

Apakah ada yang sibuk nyari vendor kebaya atau lebih tepatnya designer?
Entah kenapa kalau sekarang ada  yang menanyakan kepada saya soal designer, saya ga akan jauh-jauh dari ini :
1. Vera Anggraini / vera kebaya, jalan ahmad dahlan 45 kebayoran baru, jakarta selatan, email : verakebaya@me.com, line : verakebaya, IG : @verakebaya

2.Sapto djojokartiko, www.saptodjojokartiko.com, IG : @saptodjojokartiko

3.Resnha,  http://resnha-adiatmadiraksa.blogspot.com/, 081294162749

4.Fragrancekikichan, IG : @fragrancekikichan, fragrancekikichan@yahoo.co.id

5. Anggi Asmara, IG : @anjiasmara, WA : 081315004843

6. Ansoe, IG : @byansoe @andikapramudya @satriasoewiryo, Hp : 081212666858, 087781973458

7. Andhita Siswandi-Mangan, IG : @andhitamangan , Hp : 087885366440

8. Mel Ahyar, IG : @mel_ahyar, www.melahyar.com, 081807864617, 02170704008

9.Irvan Adiputra, IG : @irvanadiputra, line : irvanadiputra

10. Dina Vahada, IG : @dinavahada, WA : 08176405886, line : dinavahada

11. Lime Garden, IG : @limegarden, WA : 085624567717, 08111635534, info@lime-garden.com, www.lime-garden.com

12.Teeas Rubismo, 0818414198

13.Myrna Myura, 085719377007

14. Anita , 081514174776, 085811399139


Semoga membantu yaaa..

Happy hunting!

.vidya anggita iskandar.

Monday, August 27, 2012

How SOON is TOO SOON?


Hai superwoman!

Apa kabar?

Kali  ini saya mau coba sharing soal pemikiran saya, boleh?

Awalnya dikarenakan banyak sekali pertanyaan ke saya atau ke beberapa teman saya yang sedang mempersiapkan pernikahan yang menanyakan : “kenapa nikah cepat-cepat sih?” atau pertanyaan sejenisnya.. :)

Hmm.. dulu, saat saya di posisi mereka  pun, saya ‘refleks’ bertanya hal yang sama pada teman saya yang menikah di usia yang terbilang muda menurut saya.. sekitar umur 21 saat  itu.. dimana saya masih berjuang untuk lulus kuliah, dan melihat teman saya sudah sibuk mempersiapkan pernikahaannya.. saat itu masih teringat betul bagaimana takjub nya saya melihat keyakinan teman saya tersebut untuk mulai menjalani hidup berumah tangga.. walaupun tanpa harus ditanyakan kembali ke mereka, saya bisa ikut merasakan betapa mereka sangat serasi dan siap lahir batin untuk menikah.. calon suami teman saya terbilang sudah dewasa dan mapan, dan teman saya tersebut memang sudah sedari kecil mempunyai pemikiran dan gaya yang lebih dewasa di banding teman sebaya kami.. jadi sudah hal yang wajar sebenarnya kalau dia memutuskan menikah di umur yang terbilang muda.. tapi yaaaah tetap saja, pertanyaan-pertanyaan “kenapa”, “kok bisa” dan lainnya terus mengalir.. hehe

Daan sekaraaaang.. saya berada di posisi berbeda, di posisi teman saya tersebut walaupun bukan lagi di usia yang sama.. maka saya sendiri punya sudut pandang yang berbeda lagi..

Saat kuliah, saya seperti anak kebanyakan (rasanya).. kuliah, main bersama teman, kumpul bersama keluarga, atau pacaran.. walaupun pada akhirnya saya lebih memilih untuk fokus kuliah, aktif jadi asisten lab jurusan atau asisten dosen dan lebih senang bersama teman-teman.. saya menikmati hal itu.. planning saya saat itu (rasanya – again.) sudah sempurna dan rapih. Lulus kuliah, saya ingin bekerja sekitar 2-3 tahun, mengambil S2, lalu menikah (jika sudah berjodoh).. dan tentunya tetap menjadi wanita karir setelah menikah.. yaaah standard, tapi saya menyusunnya berdasar skala prioritas saya (saat itu). 

Semua rencana saya masih tetap pada jalurnya saat saya melamar pekerjaan, tapi kemudian berubah beberapa bulan berselang, semenjak saya dikenalkan dengan Mr. G oleh sahabat saya..
Saya memang punya tekad untuk mempunyai hubungan yang serius, tidak hanya sekedar pacaran..yaah singkatnya, saya mencari calon Imam untuk keluarga saya nantinya.. tapi tidak pernah terpikir akan secepat itu sih..

Awalnya sempat takut, karena saya paham sekali, saat itu saya masih ingin menikmati dunia kerja yang baru saya masuki.. saya juga masih terlalu senang berada di sekeliling teman-teman saya..Saya khawatir, saya belum bisa berbagi waktu antara pekerjaan, keluarga, teman dan pacar.. tapi saya salut dengan semua pemikiran Mr. G yang akhirnya merubah sudut pandang saya.. kedewasaannya, membuat saya yakin, bahwa hubungan kami bukan sesuatu yang harus ditakuti untuk dimulai..

Kalau ditanya yang membuat saya yakin itu apa, saya akan jawab : Mr. G dan orangtua saya.. yah karena kalau saat itu saya bertemu dengan orang lain, mungkin saya tidak akan seyakin ini untuk menikah.. Pribadi dan pemikiran Mr. G – lah yang  membuat saya yakin.. lalu, orangtua saya.. Tidak ada yang bisa menandingi feeling orangtua.. 

Naluri seorang Ibu itu ibaratnya sarat akan doa dan restu, maka saya yakin sepenuhnya dengan apa yang Ibu saya bilang baik bagi saya.. Firasat Ayah juga tidak kalah kuatnya, sejatinya dialah yang menjadi pelindung bagi anak-anaknya.. Yang tau betul anaknya akan baik di tangan pria seperti apa.. dan tentunya, beliau tidak akan sembarangan menyerahkan anaknya kepada pria yang beliau tidak yakin akan bertanggung jawab.. Ayah saya itu pribadinya keras dan tidak mudah percaya orang, walaupun beliau baik, tapi beliau sangat waspada akan hal-hal demikian.. Duapuluh tahun lebih beliau memberikan yang terbagi saya, maka saya yakin, beliau tidak akan membuat usahanya sia-sia hanya karena salah memilih menantu.. Maka saya mengamini, saat beliau merestui hubungi saya dan Mr. G..

Dan, kenapa cepat sekali prosesnya? Karena menurut Mr. G, untuk apalagi ditunda kalau hanya akan menimbulkan fitnah? Dan kedua keluarga kami pun sudah terlihat cocok dan tanpa hambatan saat proses perkenalan.. jadiii..BISMILLAH saja! Hihi.. Apalagi orangtua saya sudah cukup tua untuk ngemong cucu.. hehe..

Kata Mr. G, kalau terus dicari pasangan yang cocok dan klop 100%, yah ga akan pernah ada habisnya.. mau ini dan itu, harus bisa ini itu, pengenya yang begini begitu..tapi nantinya di saat kita di usia tertentu, akan ada masanya semua kriteria yang kita jabarkan mengenai pasangan ideal hanya akan tersisa 2-3 kriteria.. entah pasrah atau kepepet..hehe tapi yah sifat dasar manusia tidak pernah puas, harus diimbangi dengan sifat lainnya : pengertian.. Mengerti dan paham bahwa kita harus berusaha menyesuaikan apa-apa yang tidak sesuai agar semuanya baik bagi semuanya.. Kita sendiri, pasangan, keluarga dan terutama anak-anak kita nantinya..  kalau saya, saya merangkum semua kriteria yang saya inginkan dan beririsan dengan pribadi Mr. G : menjadikan saya pribadi yang lebih baik.. yah sepertinya sesederhana itu yang saya peroleh dari hubungan saya dengan Mr. G.. Jika tidak demikian, mungkin saya tidak ada di titik ini.. walaupun di dalamnya, banyak A-Z proses yang kami lewati..

Mengenai terlalu cepat menikah, bagi saya akhirnya tergantung individu masing-masing.. seberapa cepat bagi siapa? Bagi mereka yang sudah mapan misalnya, menikah mungkin tujuan berikutnya setelah karir.. Atau bagi mereka yang memang ingin menikah muda, yah mungkin lulus SMA atau kuliah lalu menikah, tidak terbilang cepat.. Jadi, terlalu cepat bagi siapa sebenarnya yang menjadi masalah?
Tapi bukan berarti saya menyudutkan prioritas orang lain, yang menjadikan pernikahan ada di list nomor sekian mereka.. Been there! Saya pun sekarang harus menyusun ulang kembali skala prioritas saya dalam hidup.. dan tentunya, S2 tetap saya masukkan di antaranya, walaupun sekarang telah bergeser..

Intinya, jangan pernah takut dan mempertanyakan “Saya ini kemana saja?”, saat melihat teman-teman kita banyak yang telah menikah dan mempunyai anak.. Semua ada masanya, yang diperlukan itu keikhlasan.. Ikhlas saat harus sedikit menurunkan ambisi pekerjaan dan memulai membagi waktu ‘mencari’ pasangan hidup misalnya.. Atau ikhlas, saat yang ditemukan, adalah pasangan yang tidak 100% sesuai keinginan, namun kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik saat bersama dia.. Oia, lebih banyak toleransi! Sama diri sendiri, pasangan dan keluarga! Yang terberat adalah toleran sama ego diri sendiri.. Karena apa-apa yang diinginkan pasti lebih banyak yang subjektif jatuhnya..

Dan kalau sudah ada di titik persiapan seperti sekarang, kata orang, pasti banyak ‘setan’ yang bikin kita mempertanyakan lagi keputusan kita..  Bagi saya, selama itu bukan dari faktor orang tua dan keimanan, saya rasa itu hanya ‘bumbu’ kecil.. jadi enjoy aja yaaa teman-temaan.. :) Bismillah, doa, sholat, dan tawakal J Insya Allah kalau memang ada yang ‘salah’ sama keputusan kita, pasti ada aja hambatan besar yang tidak bisa ditolerir.. asaaall, jangan hal-hal kecil dibesar-besarkan yaaa.. :)

Hmm kira-kira demikian pemikiran saya.. maaf banyak dan tidak terstruktur rapi.. ngaliirr gitu ajaa..hehe



Goodluck preparationnya, teman-teman!
Bismillah lancar!

With love,
.vidya anggita iskandar.

Thursday, August 16, 2012

Its been thousand years! :p

Assalamualaikum Superwomen!

Udah lama banget ga update blog ini.. Banyak kerjaan dan persiapan yang akhirnya menyita waktu dan bikin saya ga sempat memposting apapun disini..
Tapi Alhamdulillah..banyak dari teman-teman yang tau blog ini, mencoba menghubungi saya via email, Facebook dan BBM..sharing mengenai persiapan pernikahan yag telah saya post sebelumnya ataupun yang belum pernah saya post...
Senang rasanya punya teman-teman baru :)

Dan ga jarang, kalau ada teman saya  yang bertanya mengenai persiapan pernikahan, saya memberikan link blog ini.. Karena kadang detail" no telf atau calon vendor yang dulu saya catat, tidak saya hafal.. Hehe
Saya bersyukur bisa berbagi pengalaman saya dengan para sahabat ataupun dengan sesama bride-to-be lainny...

Insya Allah, next post, saya akan mereview vendor-vendor yang telah saya pilih kemarin..
Namun bila ada yang ingin bertanya langsung, email (vaa.iskandar@gmail.com) saya saja yaa :)

Btw, Alhamdulillah saya diberikan kepercayaan oleh Allah SWT dalam waktu yang cukup singkat :)
Sekarang saya sedang mengandung dan telah masuk minggu ke 25.. Mohon doanya yaaaa...

Terima kasih semuanya yang telah mengunjungi blog ini..
Semoga berkah dan manfaat untuk semuanya yaaaa...

Happy preparation!

Oiaaa mohon maaf lahir dan bathin.. Selamat Idul Fitri :)


With love,
.vidya anggita iskandar.

Monday, October 10, 2011

Capture Every Moment! (part II)

Beberapa vendor photography yang mungkin bisa kamu jadikan bahan pertimbangan :

1. AXIOO (http://www.axioo.com)
Untuk vendor yang satu ini, saya cuma bisa bilang JUARA! Saya suka sekali dengan gaya foto masing-masing fotografer dalam tim mereka.. dan andil artistic directornya juga cukup berpengaruh membuat hasil nya jadi bagus sekalii..pokonya saya suka semuanya! Prewedding, wedding, personal ataupun maternity photo.. semuanya saya suka! Bukan tipe yang classic atau yang penuh editan sana sini yang suka over.. mereka tampil berkelas dengan sentuhan modern.. bukan tipe foto yang kaku ala studio foto jaman dulu gitu.. hmm gimana ya menjelaskannya? Pokonya kalian mungkin akan lebih mengerti yang saya maksudkan bila kalian melihat sendiri hasil karya mereka pada link yang saya lampirkan di atas..

Dengan segala ide yang menurut saya unik dan bisa mereka tampilkan dengan baik.. editingnya juga ga norak dan saya suka sekali dengan pilihan tone mereka :) sebagian besar hasil foto prewedding mereka di ambil di luar negeri/overseas..tapi tidak harus begitu juga, semua itu hasil kesepakatan dengan kita juga sebagai calon klien.. kalau kamu mau di studio AXIOO atau di dalam kota atau luar kota juga bisa.. tentunya dengan nilai penawaran yang berbeda juga..

Tapi saya tidak menggunakan vendor ini karena memang tidak sesuai dengan budget saya.. :( vendor ini termasuk premium class bagi saya.. untuk paket rangkaian foto prewedding dan wedding, nilai penawarannya di atas 150 juta.. Tapi kalau kalian punya dana yang lebih dan mau menggunakan vendor yang sudah tidak diragukan kapabilitasnya, saya adalah salah satu dari orang-orang yang akan menyarankan kamu menggunakan AXIOO :) Harga yang ditawarkan tentunya sebanding dengan hasil yang akan kamu peroleh.. just fyi, AXIOO identik dengan fotografer sekaligus 'bapak'nya axioo yang bernama DAVID.. hasil foto nya bisa kalian liat langsung di webnya, dan juga hasil para fotografer lainnya yang tidak kalah bagusnya :)

2. Soe and Su (http://www.facebook.com/pages/Soe-Su-Photography) (http://soeandsu.com)
Vendor yang satu ini menurut saya ga kalah bagus nya dengan AXIOO.. sama-sama berkelas premium laahh.. dan saya sangaaattt suka sekali tone warnanya.. hahaha tetep yaaa? pertama kali saya melihat hasilnya di pernikahan Dian Sastro, lalu ketika salah satu senior saya juga menggunakannya.. cantiiik sekali :) tapi karena nilai penawaran memang di atas budget saya, jadi saya harus mencoret nama vendor ini dari calon vendor saya.. tapi teteeppp.. selain AXIOO, saya suka sekali dengan Soe and Su.. hasil fotonya bagus banget.. tanpa terlalu banyak editing yang membuat foto terlihat malah ga natural..dan meragukan skill photographernya..hehe.. mungkin kamu bisa memasukannya dalam list vendor kamu jika kamu memang punya budget lebih untuk vendor photo :) Insya Allah tidak menyesaal! :D

3. KING FOTO (http://www.kingfoto.com)
Mungkin nama KING FOTO studio sudah tidak asing lagi bagi sebagian dari kita ya.. studio foto yang sering digunakan para petinggi/pejabat negeri (salah satunya RI 1) dan artis ini memang terkenal dengan pengalamannya yang sudah lama berkecimpung di dunia photography.. tampilannya yang dulu cenderung classic, sekarang lebih variatif.. sudah banyak sentuhan modernnya.. biasanya orangtua banyak yang memilih KING FOTO karena telah jelas track recordnya.. daripada berspekulasi mungkin ya? Tapi memang hasil fotonya bagus-bagus kok.. tone warna dan editingnya tidak sekaku dulu.. dan yah sudah banyak review memuaskan juga.. tapi mungkin karena saya tidak sreg saja, jadi saya tidak memilih ini.. untuk harga yang ditawarkan memang cukup mahal.. tapi kalau kalian dan orangtua kalian memang suka, yah kenapa tidak menggunakan KING FOTO sebagai vendor kalian? :) oia, just fyi, kalau kalian emang punya budget lebih dan ingin hasil yang terbaik dari KING FOTO, kalian bisa menggunakan jasa pemiliknya langsung, Bapak Indra Leonardi :) )

4. AA FOTO (http://www.aafoto.co.id)
AA photography juga termasuk setara KING FOTO di mata saya.. kalau harganya, termasuk dalam kategori premium juga.. walau tidak semahal AXIOO.. tapi bukan karena budget sih saya ga menggunakannya, tapi lebih karena selera hehe.. saya sepertinya kurang sreg dengan hasil foto dan editannya.. tapi vendor ini memang sudah terkenal.. sering juga digunakan oleh artis dan pejabat, jika itu menjadi faktor pertimbangan kalian.. hehe beberapa vendor photo yang merupakan ‘adik’ dari AA FOTO adalah The Custom, PAYU dan Le Sae.. Keempat vendor ini pun mempunyai pasar, image dan nilai penawaran yang berbeda.. walaupun mereka mempunyai segmenting dan targeting yang berbeda, namun saya masih melihat ada unsur kesamaan dari gaya foto dan hasil editingnya yang sedikit banyak mirip-mirip.. kalau kalian memang suka dengan gaya dan hasil foto dari ‘kerajaan’ AA Foto, mungkin kalian bisa memilih di antara keempat brand mereka, yang tentunya bisa kalian sesuaikan dengan budget kalian.. semakin muda brand mereka, nilai penawarannya juga lebih murah..

5. PAYU FOTO (http://www.payufoto.com)
Vendor yang satu ini sebenarnya beberapa kali saya baca review nya yang berisi kepuasaan terhadap hasil mereka..di Balai Sudirman pun saat saya bertanya-tanya soal vendor rekanan, mereka merekomendasikan PAYU yang memang lagi jadi Hot List nya mereka.. hasil foto nya juga bagus-bagus bila kalian suka tipe edit sana sini hehe.. termasuk tipe classic di mata saya, dan saya tidak menggunakannnya karena kurang sreg saja dengaaan.. hmmm.. lagi lagi editannya..hehe .. untuk harganya, pun memang cukup bersaing ya.. intinya sih balik lagi ke selera ya sebenarnya.. soal kualitas, setelah saya liat review dari beberapa post yang saya baca, banyak sekali yang sekarang memilih The Custom atau PAYU.. bahkan PAYU menjadi Hot List di venue saya nantinya..

6. ADIZA PHOTOGRAPHY (http://www.adizaphotography.com)
Pertama kali melihat vendor ini adalah saat saya lagi hunting gedung.. ketika di balai kartini, saya melihat brosur ADIZA, dan entah gimana saya langsung suka.. bukan tipe kelas premium seperti AXIOO dan Soe and Su memang, tapi di ‘kelas’nya, saya melihat ADIZA mempunyai keunggulan sendiri.. walaupun yang direkomendasikan orang gedung itu PAYU dan Ibu Menkeu sempet mengiyakan, saya tetap kurang sreg dan lebih memilih ADIZA.. nilai dan isi penawarannya juga cukup affordable.. yang pasti, 'aliran' mereka jauh sekali dengan AA Group..hehe lalu saya memutuskan untuk bertemu dengan photographer dan marketingnya di bidakara expo.. saya datang lengkap bersama Pak Donatur, Ibu Menkeu dan Mr. G kala itu.. setelah berdiskusi dengan mereka, mereka pun mengamini pilihan saya.. jadi lah kami membaya DP saat itu juga.. Alhamdulillaaah :) ditambah lagi setelah ketemu photographernya yang perfeksionis di mata saya, naaah saya makin ngerasa klop :) namanya mas BOGIE SETIAWAN..naah kalau ngobrolin konsep sama mas Bogie, ga kelar-kelar deh..ada aja idenya..hehe

Selain vendor-vendor di atas, ada beberapa vendor yang mungkin bisa kalian check jugaa..
1. VIURE Photography (http://www.viurephotography.com)
2. MAHEZA STUDIO (http://www.mahezastudio.com)
3. THE CUSTOM (http://www.thecustom.net)
4. HYPNOSIS PHOTOGRAPHY (http://www.hypnosis-photography.com)
5. 50mm Photography Studio & Gallery (http://www.facebook.com/pages/50mm-Photography-Studio-Gallery)
6. BROWNIES PHOTOGRAPHY bandung (http://www.facebook.com/pages/Brownies-photography)

Dari beberapa vendor yang saya cantumkan di atas, ada salah satunya yang berlokasi di bandung.. Brownies Photography ini saya temukan tanpa sengaja saat sedang browsing.. saya suka sekali dengan hasil candid foto dan tone warnanya.. sempat kepikiran untuk menjadikan mereka sebagai vendor foto prewedding, tapi karena masih belum tau apakah jadi mengambil lokasi di bandung apa ngga, jadinya masih saya mengurungkan niat dulu untuk memfollow up penawaran mereka.. tapi sebenarnya, bisa saja kok mereka diminta ke jakarta, dengan menambah biaya transportasi dan akomodasi tentunya.. tapi karena saya juga akhirnya memutuskan untuk mengambil paket ADIZA yang sudah mencakup prewedding photo, maka saya tidak jadi menggunakan vendor tersebut.. tapi buat kalian yang punya budget terbatas dan suka dengan hasil foto nya, Brownies Photography mungkin bisa dijadikan salah satu pilihan kalian :) laluuu.. ada juga VIURE yang bikin saya tertarik dengan artistic dan tone warnanya..harganya juga cukup affordable :) tapi sayangnya, bukan rekanan di gedung saya :( huhu.. kalau HYPNOSIS sebenarnya salah satu vendor terkuat yang tadinya akan saya pilih selain ADIZA, namun karena ada beberapa pertimbangan lainnya terutama di budget, akhirnya saya memilih ADIZA.. tapi kalau kalian penasaran, coba dulu aja nego-nego..Mas Yokinya baiiik..beberapa waktu lalu saya sempat bernego untuk keperluan pernikahan kerabat, dan disc yang ditawarkan menggiurkan sekalii..hehe

okee.. kira-kira sekian dulu review dari saya yaa.. semoga membantuu.. semoga segera ditemukan yang hasil fotonya nya sesuai selera, dan budgetnya juga PAS di kantong :) bismillah!
Happy hunting yaaaa ! Goodluck! :)

With love,
.vidya anggita iskandar.

Capture Every Moment! (part I)

Hai superwoman!

Di post kali ini, saya masih akan membahas mengenai vendor photography yaa..
Seperti yang saya tulis di post sebelumnya, dalam memilih vendor photography, sebaiknya kalian tanyakan dulu kepada pihak gedung.. apakah mereka telah mempunyai daftar rekanan untuk vendor photo.. pastikan juga apakah mereka hanya memperbolehkan kalian menggunakan vendor yang menjadi rekanan mereka, atau kalian boleh menggunakan vendor lain (dengan fee charge atau tanpa fee charge).. kalau kalian diperbolehkan menggunakan vendor non rekanan dan memang ada fee chargenya, kalian harus kembali memastikan siapa pihak yang menanggung fee itu apakah menjadi tanggungan kita atau tanggungan si vendor nantinya.. bila pilihannya di serahkan kepada kita, maka kita yang harus berdiskusi dengan vendor kita nanti mengenai tanggungan fee charge itu..tapi ada kok penawaran promo yang diberikan beberapa vendor photo dimana mereka menawarkan fee charge nya sudah include dalam paket photo yang mereka berikan..

Kalau pihak gedung tidak mempunyai rekanan vendor photo atau cenderung membebaskan kita dalam memilih, sebenarnya ada positif dan negatif nya.. positifnya, pilihan kita terhadap vendor photo tidak dibatasi.. karena akan cukup sulit jika vendor yang kamu suka, ternyata tidak masuk rekanan gedung.. tapi negatifnya, karena masih terlalu luasnya jangkauan pencarian kita untuk memilih vendor photo, jadinyaaaa PUSIIINGGG!.. naaah kalau sudah begini, harus rajin-rajin browsing, tanya sana sini, liat forum sharing calon pengantin atau datang ke acara-acara wedding expo..

Menurut saya, yang paling bisa menentukan siapakah vendor yang akan kita pilih itu adalah SELERA! Walaupun budget tetep menjadi faktor yang ngekor di belakangnya yaaa.. Yaaap! bagi saya siiih, segitu berpengaruhnya sampai kadang jadi pemicu adu pendapat pasangan yang punya selera berbeda.. dan akan makin heboh lagi kalau selera para orangtua juga ga mau ketinggalan untuk jadi bahan pertimbangan.. kalau saya, Alhamdulillah tidak menemukan masalah dalam menentukan vendor photo... Mr. G mempercayakan selera saya sebagai pilihan.. namun tidak berarti saya asal cap cip cup saja.. beberapa vendor yang telah saya jadikan TOP 5 dan di tambah dengan list vendor cadangan untuk prewedding saya berikan hasil review dan contoh-contoh fotonya ke Mr. G.. Kami berdiskusi dengan mempertimbangkan hasil foto dan juga isi serta nilai penawaran yang diberikan masing-masing vendor tentunyaa.. Alhamdulillah, Pak Donatur dan Ibu Menkeu yang juga saya boyong saat menghadiri sebuah wedding expo dan saya tunjukan hasil foto&penawaran vendor yang saya pilih, mengamini pilihan saya tersebut :D jadilaah DP pun cair saat itu juga.. hehe horee!

Menentukan vendor photo itu juga susah-susah gampang! Hmm.. sama siih kayak milih vendor lain.. hehe :D setidaknya itu terjadi di saya yang sukanya mikirin sampai ‘kutu-kutu’ nya.. haha yaaaa, kodrat wanita ditambah faktor X-Y-Z sebagai pisces dan hasil pembentukan lingkungan yang membuat saya ‘hobby’ mikirin segala aspeknya.. dalam menentukan vendor photo, yang menjadi bahan pertimbangan saya lainnya itu juga mengenai photographer dan marketingnya.. hasil photo yang bisa kita liat itu kan kadang ada unsur ‘smart editing’ yang menjadikannya terlihat baik komposisinya, kreatifitas sang art directornya, tonenya dan lain-lainnya.. tapi gimana dengan photographernya? Apakah cukup kooperatif? :)

Saya bukan foto model yang mungkin sudah terlatih luwes di depan kamera.. apalagi saya suka canggung bila di foto sama orang yang tidak terlalu saya kenal.. Pokoknya, kalau sama orang yang cukup ‘asing’, saya lebih luwes difoto kalau bersama banyak orang atau sama orang-orang yang saya kenal.. Jadi buat saya, adalah penting untuk merasa nyaman saat difoto nanti.. apalagi saat prewedding.. seharian bersama orang yang ‘kewajiban’ nya menghasilkan foto yang baik, akan semakin dimudahkan kalau kita si ‘object’nya juga nyaman difoto kan? Yaah setidaknya bekerja sama buat hasil yang terbaik laah.. kan kita juga yang menikmati seumur hidup ;) Jadiii, saya putuskan untuk bertemu langsung dengan photographernya.. sekedar tanya-tanya dan ‘mencari’ kenyamanannya aja sih dengan beliau.. dan Alhamdulillah.. first impression nya baik dan perfeksionis, itu membuat saya semakin yakin untuk menggunakan vendor tersebut.. mudah-mudahan penilaian saya tidak salah yaa :) amiiinnn..

(to be continue)

Friday, October 7, 2011

SATU FOTO JELEK, SEDEKADE KAMU MIMPI BURUK!

A picture is worth a thousand words, a slide show is both.
~Author Unknown


Hai superwoman!

Sudah lama nihh tidak menuliiss.. pagi ini saya ‘tergerak’ untuk kembali menulis setelah membaca comment di wall facebook saya dari seorang sahabat.. dia mengomentari blog ini yang akhirnya dia temukan..hehe cukup kageet.. kenapa begitu?? Yaah karena sebenarnya saya sendiri belum officially mempublish blog ini..rencananya siiih, abis saya married saja saya beritahukannya.. tapi entah kenapa om Google berhasil menemukan blog ini.. rrrr.. haha tapi yauda gapapaa.. saya syukuri saja yaa.. saya akan menjadikannya ‘alat pecut’ saya untuk lebih rajin menulis.. Alhamdulillah :) semoga blog ini bermanfaat yaaa.. Amiin..

Oh iya, saya juga punya sedikit cerita.. alasan kenapa saya sudah absen menulis sebulan ini.. sebenarnya, saya sudah menulis beberapa ulasan, tapi karena laptop saya error dan harus di format ulang, data yang sudah tersimpan dan belum sempat saya back up pun lenyaaap :( termasuk file yang berisi bahan untuk saya taruh di blog ini.. karena kebiasaan saya, sebelum mempost sesuatu ke blog ini, saya akan menuliskannya dulu dalam bentuk file microsoft word.. hehe.. jadilaaaah semua yang tadinya akan saya post di blog ini, harus saya tulis kembali.. dan tentunya dibutuhkan usaha untuk mengumpulkan niat dan mencuri waktu yang tepat untuk kembali menulis.. hehe

Hmmm kira-kira itu sedikit curcol sayaa yaaa.. sekarang mari kita bahaass mengenai.... PHOTOGRAPHY !!!

Yaaapp.. salah satu vendor yang sering dipilih di akhir-akhir persiapan oleh sebagian calon pasangan, tapii TIDAK bagi saya :) karena bagi saya, memilih photography yang tepat butuh banyak mikir juga dan benar-benar mengenai selera.. kenapa? Yah karena hasilnya nanti itu akan saya pelototin seumur hidup! Jadi saya tidak mau mengambil resiko untuk itu.. saya kadang suka menyayangkan pendapat beberapa orang yang saya tanyakan mengenai photography.. sebagian besar berpendapat budget photo harus seminim mungkin, pokoknya asal ada fotonya dan murah.. menekan biaya memang tidak salah, tapi bukan berarti mencari kualitas yang ‘obral’ juga..

Hmm maksud saya, kita tetap harus memilih vendor yang mempunyai kualitas baik namun harganya tetap pas di budget kita.. jangan pernah bosan melihat, mencari dan membaca hasil foto serta review dari pasangan-pasangan yang telah menggunakan jasa vendor photography.. sering mencari dan memperhatikan forum-forum tempat calon pengantin sharing tentang pengalamannya juga perlu loh! Semakin banyak mata atau kepala memang bikin pusing, tapi kita tetap butuh itu untuk membantu kita membuat list calon vendor yang kita prioritaskan.. kalau sudah buat listnya, hmmm kira-kira sampai mendapat TOP 5, stop mencari info dari yang lain! tapi mulai dengan mencari tau sendiri ke vendor yang telah menjadi TOP 5 dalam list kita.. karena bagaimanapun, ujung-ujungnya tetap berdasarkan selera kita.. pilihlah yang paling sesuai dengan apa yang kita mau dan dengan budget kita :)

Acara apa saja sih yang biasanya membutuhkan jasa photography?

Hmm..kalau saya secara pribadi, saya membutuhkan jasa vendor photo itu untuk :
- Prewedding
- Acara H-1 (pengajian, siraman dan ngeuyeuk seureuh ~acara adat sunda yang mengajarkan kehidupan berumah tangga, penuh ilmu tapi dengan penyampaian yang lucu..hehe can’t waiit! :p )
- Akad
- Resepsi pernikahan

atau mungkin kalian punya daftar acara penting sendiri yang mau kalian abadikan dengan melibatkan jasa vendor photo.. itu sah-sah aja selama ada budget nya..hehe
Naah..biasanya, para vendor punya paket-paket jasa yang mereka tawarkan.. untuk photo prewedding, kalian bisa memilih paket yang telah menggabungkan jasa prewedding dengan acara hari H atau memilihnya secara terpisah.. jadi kalian bisa saja memilih jasa vendor lain yang mungkin kalian lebih sukai untuk foto prewedding kalian..

Dalam mengcompare setiap vendor, jangan hanya memperhatikan angka akhir (harga) setiap paketnya, tapi liat juga isi paketnya :
- berapa hari yang masuk dalam paket,
- berapa photographer yang dilibatkan,
- berapa cameramen (untuk video),
- berapa jumlah photo canvas yang dicetak,
- berapa CD dan DVD yang diberikan,
- berapa jenis dan lembar photo album yang diberikan,
- apakah terdapat mini studio untuk foto keluarga
- dan lain sebagainya.. termasuk bonus-bonus atau jasa sewa lain seperti screen dan jimmy jib

Kadang kita terlalu fokus melihat nilai atau angka yang ditawarkan tanpa memperhatikan detail yang diberikan.. karena saya sempat beberapa kali melihat penawaran yang lebih murah tapi jika saya telusuri lebih lanjut, nilai dari item penawarannya sebanding atau lebih banyak bila ditawarkan dengan vendor yang memberikan harga lebih mahal.. tidak hanya itu, kita juga perlu melihat-lihat hasil fotonya, apakah memang sesuai dengan selera kita? Karena setiap photographer punya gaya yang berbeda.. dan tentuuu perhatikan juga hasil editannya! Sayang banget kalau foto yang tadinya bagus raw photonya tiba-tiba berubah jadi terlihat ‘murah’ (hmm..maaf yaa..) hanya karena editan yang ga perlu atau over..

Kalau kalian datang ke pameran atau ke kantor vendornya langsung, jangan sungkan meminta bertemu dengan photographernya.. cari waktu yang pas untuk sekedar berdiskusi atau memberi gambaran mengenai photo yang kamu sukai.. minimal big theme nya.. khususnya untuk prewedding photo yaaa.. adalah hak dari setiap photographer untuk berkarya dengan gayanya masing-masing dan itu harus dihargai.. tapi kita sebagai pengguna jasanya punya hak juga untuk memberikan pendapat.. jadi, kalau kamu tidak mau kecewa dengan apa yang kamu peroleh, pilih photographer yang benar-benar kamu sukai hasilnya.. jadi kamu tidak harus bawel minta ini dan itu sehingga membatasi ruang gerak photographer dalam berkarya.. kalau kamu sudah suka, percayakan saja sama hasilnya.. percaya deh, seorang photographer profesional akan menanamkan pemikiran bahwa adalah tugas utama mereka untuk mencapture setiap momen terbaik, dengan cara yang baik dan menghasilkan foto yang baik :)

Kalau kamu memang punya budget yang cukup mepet, hmmm.. gimana kalau diakalin aja? Misalnyaa.. untuk acara hari H, kamu gunakan jasa vendor photography besar yang sudah sangat berpengalaman.. namun untuk acara lain seperti prewedding, acara adat, siraman dan pengajian misalnya.. kamu bisa menggunakan jasa vendor kecil yang menawarkan harga lebih murah tapi kualitasnya juga baik.. vendor kecil yang saya maksud adalah vendor yang mungkin baru di tahun-tahun awal dalam bisnis wedding photography, sehingga harganya juga lebih murah.. kenapa saya bagi menjadi dua jenis vendor? Karena biasanya untuk acara hari H, kalau kamu memang ingin dipublikasikan dengan lengkap dan baik, kamu butuh banyak alat-alat pendukung akan lebih mudah diperoleh dari vendor besar.. kecuali kamu punya kenalan yang menyewakan alat-alat yangkamu butuhkan.. contohnya untuk di gedung yang cukup panjang atau luas, kamu perlu atau butuh menambahkan screen dan jimmy jib.. tapi bila itu tidak diperlukan, jangan ditambah-tambahi yaaa! Hehe nanti budgetnya doooolll! Hiihi :D

Selain itu, kalau kamu punya kerabat, sahabat atau teman yang bisa foto-foto, mungkin tidak ada salahnya meminta bantuan mereka untuk terlibat di acara penting kamu ini.. insya Allah mereka dengan senang hati akan membantu.. dengan atau tanpa fee charge tentunya :) Bila kalian memperoleh vendor kecil yang berkualitas dan kalian percaya mampu memberikan yang terbaik untuk setiap acara yang kalian mau, kalian tidak usah memilih vendor besar lagi.. jadi bisa low cossstt! Horeee.. :D sekarang sudah banyak vendor photography yang memang sedang berkembang dan tak kalah dengan vendor-vendor lain yang sudah punya ‘nama’..

Pokoknya, inget yaaa.. meminimasi budget bukan berarti merelakan kualitas menjadi kualitas ‘obral’.. pintar-pintar dan terus cari cara untuk mendapatkan vendor yang OK dengan harga penawaran yang pas dengan budget kita.. karena setiap detik di momen yang kita jalanin itu ga akan terulang lagi.. untuk acara yang penting seperti ini apalagi, kamu pasti tidak mau ‘nangis darah’ kalau hasilnya mengecewakan.. dan bila ada momen yang terlewatkan, kamu tidak akan pernah bisa membayar momen itu, berapapun budget yang mampu kamu keluarkan :)

oiaa..jangan lupa tanyakan ke pihak gedung yang telah kamu pilih, apakah mereka punya rekanan khusus untuk vendor photography..karena ada beberapa gedung yang tidak membebaskan kita memilih vendor di luar rekanannya..

Goodluck ya untuk kita semua! :) semangattt yaaa kalian dalam memilah milih vendornya :)

SATU FOTO JELEK, SEDEKADE KAMU MIMPI BURUK! Hehe..

With love,
.vidya anggita iskandar.

Friday, August 19, 2011

2/3 of our budget iisss.. FOOOOODDDDD!

Hai superwoman!

Apa kabaarr?? Lama banget yaa ga sharing..mohon maaf yaa..karena satu dan lain hal harus urus kerjaan lain..hehe

Kali ini saya mau berbagi pengalaman mengenai wisata kuliner saya alias hunting catering :)

kenapa saya kasih judul ‘2/3 of our budget’? karena berdasar pengalaman dan pengamatan saya, biaya catering memang sangat besar dibanding item-item lain dalam list kebutuhan pernikahan..bisa lebih dari setengah dana kita, akan habis di urusan makanan..tapi balik lagi ke seberapa banyak jumlah undangan kita sih.. makanya, dari awal memang harus menyicil perkiraan jumlah tamu yang nantinya akan kita undang..

Banyak banget catering yang masuk dalam daftar saya.. Mulai dari yang sangat mahal dan enak sampai dengan yang cukup enak dan harga cukup terjangkau.. Tapi saya akhirnya mencoba membuat list untuk Top Five catering yang nantinya akan menjadi prioritas saya dalam memilih catering.. Hal ini tentunya tidak sembarang saya lakukan tanpa bertanya orang-orang yang paham dengan urusan catering, WO, review di internet sampai nanya langsung ke mantan klien catering-catering tersebut.. Saya bertanya mulai dari kualitas rasa, konsistensi, pelayanan dan tentunya..price! :D
Dan akhirnya, ini lah list saya :
1. Akasya
2. Gandrung
3. Alfabet
4. Dwi Tunggal Citra
5. Puspa


Selain kelima list di atas, saya juga menyelipkan beberapa calon catering lainnya yang akan saya lirik, seperti Chez Ingrid, Caterindo, Resti, dan Kiky..
Dari seluruh catering tersebut, saya mencoba mencari contact person/marketing nya untuk janjian test food.. Tidak semua catering akhirnya saya coba test food langsung karena waktu itu pusing juga bila terlalu banyak pilihan.. dan beberapa catering juga tidak langsung saya datangi saat mereka sedang perform di acara kliennya, cukup saya coba ketika ada Wedding Expo atau acara pernikahan kerabat saya.. Kalau sudah ada acara Expo sih, cukup terbantu ya.. Jadinya kita hanya perlu datang ke satu lokasi, tapi bisa mencoba beberapa catering sekaligus dan langsung bisa membandingkannya..

Saya mencoba memberi pendapat sebatas selera dan sepengatahuan saya saja ya.. Jadi penilaian saya tidak mutlak menjadi satu-satunya referensi yang bisa kalian pegang.. Namanya juga masalah lidah, jadinya bisa aja apa yang saya rasa pas, ternyata kurang di lidah kalian :) tapi semoga apa yang saya sampaikan, memberi cukup gambaran yaa :)

//Akasya// Kalau soal rasa, Akasya sudah tidak usah diragukan lagi.. Enak dan sangat menggiurkan! Penyajiannya juga sangat baik.. Mewah, bersih dan higienis! Setidaknya beberapa kali saya melihat performancenya, tidak tampak kekurangan.. Maka dengan penyajian dan apa yang kita peroleh, mereka pun berani memberikan harga yang sepadan.. Walaupun mungkin masuk hitungan mahal bagi sebagian orang..bila kalian memang punya alokasi dana yang sangat besar, mungkin tidak ada salahnya kalian menggunakan catering Akasya.. Hukum ‘ada uang ada barang’ berlaku sekali disini :)
soal pelayanannya sih baik-baik aja, tapi memang saya mungkin lagi gak beruntung karena mendapat marketing yang kurang ramah..atau terlalu capek jadinya pas ngelayanin saya, saya kena capeknya aja..hehe dari kesan itu lah saya akhirnya memutuskan untuk tidak berlanjut dengan Akasya.. hal sepele tapi menurut saya bisa menyangkut enak tidak nya saya berkomunikasi nanti ke depannya.. oia, disini juga harus bayar DP dulu untuk tau perincian biaya yang kira-kira akan kita keluarkan..

//Gandrung// Catering yang satu ini juga punya kelas yang sama dengan Akasya di mata saya.. Bedanya entah kenapa Gandrung tampil lebih simple, klasik namun tetap terkesan mewah.. Rasanya juga tidak kalah dengan Akasya.. Performance mereka juga sangat baik.. Gandrung termasuk catering yang sudah cukup lama dikenal sebagai catering yang berkualitas baik.. Soal harga, anda tahu pasti apa yang akan anda peroleh dengan dana yang anda keluarkan :)

//Alfabet// Pendapat saya soal catering ini : PAS. Apa saja yang pas? Mulai dari rasa, harga dan pelayanan. Saya benar-benar sreg dengan semuanya yang mereka berikan.. Harganya memang tidak bisa dikatakan kategori ‘Miring’, tapi semua nya terasa pas dengan rasa yang mereka sajikan.. Kualitas dan konsistensi rasa masakanya yang baik dan enak, penyajiannya juga bagus, benar-benar sepadan dengan harga yang harus kita bayar..Reasonable! :) Ditambah staff marketing dan tentunya pemiliknya (Tante Tini) yang sangat baik dan kooperatif.. Mereka juga royal dalam memberikan bonus-bonus :) Makanya pilihan saya pun jatuh ke catering Alfabet!

//Dwi Tunggal Citra (DTC)// Pada masa saya lagi gencar-gencarnya mencari catering, Ibu Iin (Balai Sudirman) menyarankan untuk menggunakan jasa catering DTC.. Akhirnya saya tertarik untuk mencobanya.. DTC cukup terkenal di kalangan orang PU, karena kantornya pun ternyata berada di gedung PU.. kesan saya terhadap DTC, mereka berani menampilkan dekorasi yang sama atau seimbang hebohnya dengan dekorasi gedung..awalnya saya tertarik sekali dengan DTC, tapi sayangnya, dari 4 kali datang ke performance mereka, baik test food karena janjian ataupun tanpa sengaja datang ke acara kawinan yang menggunakan jasa mereka, ada beberapa makanan yang rasanya tidak konsisten.. Kadang rasa nya hambar, kadang terlalu asin.. Saya jadi takut ini akan menjadi masalah di acara saya nantinya.. kalo dari segi harga, mereka menawarkan harga di atas Alfabet.. inilah yang menjadi alasan saya untuk berpikir ulang menggunakan DTC..Tapi rata-rata makanan yang disajikan enak dan meriah..tidak ada salahnya kok memasukkan mereka ke dalam list.. siapa tau saat kalian yang menggunakannya, mereka sudah lebih konsisten :) Oia, marketingnya juga baik dan kooperatif, jadi akan sangat nyaman berdiskusi dengan mereka..

//Puspa// Tentunya nama Titiek Puspa tidak lagi asing untuk kita ya.. sebagai artis terkenal, beliau sudah punya kredibilitas yang tidak diragukan.. Catering ini merupakan usaha keluarga beliau.. Dulu, catering ini merupakan pilihan andalan.. Namun, dari beberapa kali saya datang ke acara kawinan.. Sepertinya Puspa kurang bisa mempertahankan kualitas yang ditawarkan dulu.. Harganya cukup terjangkau, tapi rasanya juga hanya sekedar ‘enak’ saja..Sayang sekali memang, karena sekarang Catering lain gencar sekali menawarkan sajian yang enak dan menggiurkan..Tapi, untuk kalian yang memang ingin rasa enak dan cukup ‘aman’ di kantong, Puspa bisa jadi salah satu pilihan :)

//Caterindo// catering yang satu ini juga sudah terkenal dengan rasa yang enak dan harga yang terjangkau.. chicken steak dan lasagna nya merupakan dua masakan yang paling sering diincar di acara yang menggunakan jasa Caterindo.. sayangnya, saya belum sempat test food.. tadinya saya sempat ingin menggunakan jasa Caterindo saja.. tapi selalu bentrok dengan jadwal kerjaan atau acara lain, sehingga belum sempat test food khusus.. tapi kemungkinan saya akan menggunakan jasa Caterindo untuk acara siraman dan ngeuyeuk seureuh nanti.. saya juga sudah janjian sama teman saya, Indah, yang kebetulan merupakan anak dari pemilik Caterindo, untuk test food sesudah lebaran ini.. horee!

//Chez Ingrid// masakan yang ditawarkan oleh catering ini, kental sekali dengan nuansa internasional cenderung ke chinese food resto.. walaupun mereka punya banyak pilihan menu nusantara lain..dessert cornernya cantiiiik sekali.. walaupun harganya tidak bisa disejajarkan dengan catering yang saya bilang reasonable lainnya, tapi masakan mereka memang enak-enak.. menurut saya, performance mereka cocok bagi mereka yang ingin tampil bernuasa dan dengan sajian internasional..

Kalau untuk catering Resti dan Kiky, saya belum sempat mencobanya.. tapi dari penawaran mereka, harga yang diberikan termasuk ‘miring’..tapi dari review yang pernah saya baca, performance mereka cukup baik dan memuaskan.. jadiii, kenapa tidak mencoba saja kalau kalian penasaran?

Tapi, untuk kalian yang akan melaksanakan pernikahan di Hotel, seperti Hotel Mulia misalnya.. Tidak perlu lagi pusing memilih catering.. karena mereka menawarkan jasa catering yang sudah include ke dalam jasa penyewaan gedung.. Selain Hotel Mulia, ada juga Hotel Bidakara, yang mewajibkan kita untuk menggunakan jasa catering restaurant mereka di hari sabtu.. yang sayangnya, tidak direkomendasikan :) bila di hari lain, kita boleh menggunakan jasa catering lain, dengan fee charge yang cukup lumayan besar.. ataauu..kalian bisa juga memilih gedung Balai Kartini, yang menawarkan jasa wedding packagenya yang dihitung berdasar jumlah pax catering yang kita pesan.. dan rasanya pun tidak mengecewakan, walaupun harganya juga tidak murah :( dan saya tetep menyayangkan bentuk gedung kotak dan pilar yang berdiri tegak di dalam gedung, walau agak kepinggir tapi tetap saja seolah menjadi partisi. :(

Okeee.. kira-kira itu komen saya soal catering.. maaf karena tidak bisa mereview semua catering yang ada, karena banyak bangeeeeeeeet..
Semoga review nya cukup membantu yaa..

Happy Hunting, superwoman!

With love,
.vidya anggita iskandar)